Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
50 korban kebakaran rumah di Tambora Jakbar mengungsi
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 17:08:37【Tempat Makan】915 orang sudah membaca
PerkenalanCamat Tambora, Jakarta Barat, Holi Susanto meninjau lokasi pengungsian korban kebakaran rumah di RT

Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 50 orang korban kebakaran di RT/RW 11/07 Angke, Tambora, Jakarta Barat mengungsi ke Madrasah Miftahul Huda lantaran tempat tinggalnya ludes terbakar, pada Jumat.
"Sampai sekarang ada 21 kepala keluarga (KK) dengan 50 orang sudah diungsikan ke Madrasah Miftahul Huda. Ada empat balita, sisanya lansia dan dewasa," kata Camat Tambora Holi Susanto kepada wartawan di lokasi pengungsian, Jumat.
Hingga kini, pihaknya bersama Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) Pemkot Jakarta Barat masih berupaya memenuhi kebutuhan dasar para korban.
"Upaya pemerintah melalui dinas sosial memberikan beberapa bantuan seperti makanan siap saji, selimut, kebutuhan-kebutuhan lainnya seperti diapers, biskuit dan yang lain-lainnya sudah disiapkan," kata Holi.
Baca juga: Satu ODGJ tewas dalam kebakaran rumah di Tambora Jakbar
Menurut dia, ada empat rumah serta kontrakan 10 pintu yang ludes dilalap api. "Satu orang tadi dikonfirmasi meninggal. Ada beberapa yang luka lecet sedikit, sudah ditangani juga," ujarnya.
Adapun dugaan awal penyebab kebakaran, kata Holi, berasal dari percikan las di lokasi kebakaran. "Infonya begitu, tapi masih diselidiki oleh pihak kepolisian," kata dia.
Sebelumnya, satu Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) berinisial AS (41) tewas dalam kebakaran rumah di Jalan Pengeran Tubagus Angke, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Jumat.
"Jadi korban (pria) ini ngak terselamatkan. Dia terkunci dalam kamar, terjebak enggak bisa keluar. Ketika ditemukan sudah meninggal," kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin di lokasi, Jumat.
Baca juga: Kebakaran rumah di Tambora Jakbar diduga dari percikan api las
Syarif menuturkan, ada lima unit rumah yang ludes terbakar dalam insiden itu.
Hingga kini, penyebab pasti kebakaran itu masih dalam penyelidikan petugas kepolisian. "Masih dalam penyelidikan," katanya.
Suka(6364)
Artikel Terkait
- Bupati Gowa tawarkan pasokan bahan pokok Perseroda ke SPPG
- SPPG Polda Kalteng salurkan MBG pertama bagi 1.000 penerima manfaat
- BRIN temukan penggunaan "test kit" kurang sesuai dalam kegiatan MBG
- Dari lokal ke global, UMKM Indonesia BISA Ekspor (bagian 2)
- Guangxi sambut era baru industri ulat sutra yang lebih cerdas
- Bantuan ke Gaza jauh di bawah kesepakatan gencatan senjata
- BGN wajibkan SPPG masak dengan air galon guna cegah keracunan
- Polda NTT rutin cek keamanan menu MBG sebelum didistribusikan
- UNRWA: Stok pangan cukup penuhi kebutuhan warga Gaza hingga tiga bulan
- Pemkot Banjarmasin: Puluhan siswa alami mual sebelum MBG dibagikan
Resep Populer
Rekomendasi

Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T

Polda NTT rutin cek keamanan menu MBG sebelum didistribusikan

Cegah penyakit, pencantuman label peringatan produk tinggi GGL didesak

Mangut, kuliner tradisional dari pesisir Jawa

Tujuh Kegunaan Ngak Terduga Plastik Wrap dalam Kehidupan Sehari

Menggeser pusat gravitasi ekonomi Indonesia

Sekjen ARUN harap dapur MBG bisa jadi pusat pembelajaran gizi seimbang

Unhas budidaya jamur tiram di Kampung Rimba